6c2y5xLulMkOYYgEXrgPjC5Lx3Je6RzEo1m3mFkw

First Impression Buku Harian Seorang Istri

Apa yang kamu pikirkan tentang seseorang mantan narapidana? 

Hai, hai! Sudah tahu kan kalau saya sedang ((cuti)) nonton drakor, drachin, dorama, dan lakorn? Karena gabut nunggu Ikatan Cinta, akhirnya iseng-iseng saya nonton Buku Harian Seorang Istri pengganti dari Cinta Mulia. Promonya kan banyak tuh, sinetron baru dari SCTV. Jam tayangnya sekitar pukul 18.20-an. 

Awalnya saya pikir Buku Harian Seorang Istri ini miniseri sama seperti Suara Hati Istri Indosiar dengan pemain yang lebih muda. Ternyata bukan. Ini sinetron, tapi enggak tahu nantinya akan panjang atau pendek. Begini ceritanya:

buku harian seorang istri

Judul: Buku Harian Seorang Istri
Genre: Drama, Roman
Penulis skenario& cerita: Serena Luna
Sutradara: Maruli Ara
Tanggal tayang: 12 Januari 2021
Rumah produksi: SinemArt
Distributor: Surya Citra Media
Jaringan penyiar: SCTV
Pemain:
Zoe Jackson - Nana
Antonio Blanco Jr - Adhi/Pasha
Hana Saraswati - Alya
Cinta Brian - Dewa Buwana
Asha Assuncao - Livia
Mahdy Reza - Roni
Callista Arum - Lula
Hanna Hasyim
Dian Nitami - Farah
Firzanah Alya
Umar Lubis - Wawan
Ise Irish - Claudia 

Nana gadis biasa yang terpaksa menikah dengan Dewa karena disuruh Wawan, Bapaknya. Dewa ini nabrak Bapaknya Nana dan mau damai gitu. Karena Wawan sekarat dan mikir bakal gimana nanti anak-anaknya, si Bapak ngasih syarat tidak akan lapor polisi kalau Dewa mau nikahi Nana. Nana nolak dan Dewa pun sama. Namun Farah, Ibu Dewa datang dan menyetujui syarat tersebut. 

Sampai di sini saya mikir, si Bapak sempet berinisiatif kaya gitu? Itu cowok nabrak, enggak tahu sifatnya kaya gimana. Lha kok bisa ngasih tanggung jawab kaya gitu buat jagain anaknya? 

Terus kalian pikir, Ibu Dewa baik kok asal setuju? Itu Ibu cuma mikir bahwa si Nana ini polos dan bisa dikendalikan jika menikah dengan Dewa. Tidak seperti Alya, perempuan yang dekat dengan Dewa karena ingin hartanya. Licik ini mah. Kok tahu Nana ini polos? Because, si Ibu pernah ditolong Nana pas mau diculik. 

Mereka pun menikah, dan Bapaknya mati. Dewa masih marah atas pernikahan tersebut. Tambah ngamuk waktu si Ibu mau bikin pesta mewah.

Bu, dia kan mantan napi! Begitu komentar Dewa 

Di awal sebelum nolong si Ibu, Nana memang bilang bahwa dia mantan napi dan mungkin bakal susah dapat kerja. Habis nolong si Ibu, dia mau dikasih uang, tapi nolak dan akhirnya dikasih kerjaan. 

Kasusnya si Nana apa dong? 

Dulu Nana punya cowok dan dia nabrak cewek sampai meninggal. Kasus tabrak lari gitu deh. Nah di lokasi kejadian, hanya ada Nana dan dia yang tertuduh sampai dibui. Ceweknya ini ternyata Claudia, tunangan Dewa yang notabene sekarang adalah suami Nana. Makin ganas soalnya mantan cowok Nana, Roni ternyata jadi Adik iparnya karena menikah dengan Livia, adik Dewa. 

Ruwet gak tuh sinetron? Mengapa ceritanya kaya gitu?

Buku Harian Seorang Istri


buku harian seorang istri
Ekspektasi Nikah Muda yang bahagia

Pada akhirnya, mau tidak mau, suka atau tidak, Penonton seperti saya akan membandingkan sinetron Buku Harian Seorang Istri ini dengan Ikatan Cinta. Saya bukan orang PH dan sudah lama tidak menulis cerita fiksi. Jujur saya sangat menyayangkan cerita seperti ini karena sudah ada yang mendahului. 

Saya kasih contoh deh dari drama Korea di mana Kill Me, Heal Me dan Hyde, Jekyll, Me yang punya tema serupa yaitu kepribadian ganda dan tayang hampir bersamaan. Akhirnya timbul perpecahan antar pendukung dan tuduhan plagiat. Kalau mau main buku harian, Review Notebook of My Embarrassing Days itu bisa jadi inspirasi lho. 

Apakah akhirnya besok saya akan nonton lagi? 

Mungkin tidak. Pertama karena premis serupa, seperti kasus Drakor yang saya sebut apalagi sinetron IC masih tayang juga. Oh jangan lupa, ada perempuan yang ngejar harta. Lain hal kalau ceritanya berbeda. Premis awal adalah sebuah kunci. Jika ada sinetron sama dan salah satunya sudah mengena di hati, itu seperti gali lubang sendiri. Risikonya besar. Ini hanya pendapat saya sebagai Penonton. 

Alasan kedua, pemainnya terlalu muda untuk cerita suami istri. Kalian yang masih muda berpikir bahwa menikah untuk mendapatkan kebahagiaan? No! Menikah lebih kompleks. Terus terang, saya merasa sakit kepala saat Dewa dan Ibunya saling teriak pakai otot. Si Nana kalem dan ketemu mertua kaya gitu. Alamat disetir dan ditindas suami. Nangis-nangis. Oh tidak! 

Sebenarnya tidak masalah jika kalian mau nonton Buku Harian Seorang Istri apalagi ada kuis berhadiahnya juga. Untuk saya, cukup sampai di sini saja. Saya tidak merasakan magnet awal hingga membuat saya betulan duduk manis menontonnya dan ini berlaku untuk semua yang saya tonton. Saya kasih bocoran deh kalau ada karakter lain yang diperankan Antonio Blanco Jr di mana sejak awal dia jadi Hero-nya Nana. 

Dari sinopsis Buku Harian Seorang Istri yang saya baca, Nana ini memilih bertahan dalam pernikahan demi Bapaknya, meski bakal ditindas karena Dewa tetap menjalin hubungan dengan Alya. Si Alya juga punya misi lain, bukan hanya harta. Kemungkinan besar, Dewa akan tertarik pada istrinya. Roni mantan pacar Nana juga membandingkan Nana dan istrinya. Begitulah kalau menikah karena harta. Lalu Adhi yang selalu nolong Nana. Saya pikir, dia punya hubungan dengan Farah. I don't know lah. 

Lalu, cerita sinetron yang oke itu seperti apa? 

Nanti kapan-kapan saya akan posting sinetron oke menurut saya. Semua saya kembalikan ke selera masing-masing orang karena belum tentu apa yang menurut saya oke, ternyata oke juga di kalian. Karena pada dasarnya, saya memang Ceriwis, Nonton Drama Banyak Maunya. Tunggu saja! 

Sekian First Impression Buku Harian Seorang Istri dari saya. Biarkan sekali-kali saya agak membumi dengan menonton film atau sinetron Indonesia. Kalian sendiri bagaimana? Ikut melokal seperti saya, atau masih setia dengan drama luar? Share cerita kalian ya! 

Sampai jumpa. Happy blogging!
Related Posts

Related Posts

5 komentar

  1. Aku belum pernah nonton sinetron ini, Mbak. Lebih suka nonton sinetron Ikatan Cinta karena ada Mas Rendy dan Miss Kiki.

    BalasHapus
  2. www.listeninda.com16 Januari 2021 pukul 00.03

    ini apakah diangkat dari buku Asma Nadia ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bukan, Mbak. Kalau dari buku itu, ada sinet Catatan Hati Seorang Istri. Udah dulu banget tayangnya

      Hapus
    2. Saya pas episode perdana nonton, tapi gak tertarik sama sekali gak masuk akal, masak orang baru kenal belum tahu latarbelakang langsung di suruh nikah saat itu juga, semudah itu orang tua mempercayakan anak kepada orang asing? Dan ceritanya juga gak menarik menurut ku, harta tahta wanita
      Malah sama dengan IC yang pemain utamanya mantan napi
      Dan ceritanya soal penindasan terhadap yang lemah

      Hapus
Komentar saya moderasi. Tinggalkan jejakmu di sini, Teman!