Keseruan dan Keistimewaan Kurikulum Kursus Bahasa Mandarin Di LingoAce - Gorilla Girl and Rawr

Apa yang sebaiknya kita lakukan saat usia emas anak? Belajar sambil bermain? 

Salah satu riset terkait golden age menyebut bahwa anak bisa mempelajari bahasa asing. Itu berada di usia 4 hingga 12 tahun dan ada pula periode emas anak yang mempelajari bahasa asing di usia 6-12 tahun. 

Jika diambil benang merah keduanya, periode emas anak bisa mempelajari bahasa asing berada di usia 4-12 tahun. Di usia tersebut dinilai cukup bagus untuk mempelajari bahasa karena ada fungsi otak yang bisa melakukan penyerapan Bahasa.

Sangat disayangkan jika anak di usia tersebut tidak mempelajari bahasa asing. Orang tua pasti menginginkan anaknya menguasai beberapa bahasa tentu saja selain bahasa Indonesia. Oleh sebab itu selain Bahasa Inggris, bahasa lain yang direkomendasikan untuk dipelajari adalah bahasa Mandarin.

Memperluas pengetahuan anak dengan mempelajari bahasa Mandarin, maka proses belajarnya akan semakin cepat dan mudah. Ini dikarenakan cara kerja otak anak akan semakin mengerti bagaimana mencerna pelajaran bahasa dan budaya.

Di masa pandemi seperti saat ini, rasanya enggan untuk melepas anak les bahasa di luar rumah. Namun tak perlu khawatir, LingoAce jadi salah satu pilihan kursus bahasa mandarin untuk usia 6-15 tahun. Ini karena belajarnya tetap bisa dilaksanakan meski tanpa bertatap muka dengan gurunya.

Ini dia alasan keistimewaan yang jadi pertimbangan untuk memilih LingoAce, yaitu:

● LingoAce mempunyai guru yang native speaker untuk dijadikan tenaga pengajar. Selain itu, guru-guru di platform belajar bahasa Mandarin ini juga sudah melewati Ujian Kemampuan yang memiliki akreditasi CTCSOL internasional.

● Peran kurikulum sangat penting dalam belajar, termasuk bahasa Mandarin salah satunya. Oleh karena itu, LingoAce berkolaborasi dengan pakar-pakar pendidikan untuk menyiapkan silabus program berjenjang yang efektif dan efisen. LingoAce menggunakan berbagai macam gamifikasi yang seru, seperti ilustrasi kreatif yang menarik serta interaktif kuis yang akan mendorong daya pikir anak agar lebih mudah memahami.

● LingoAce juga memperhatikan kurikulumnya. Platform ini mampu memetakan sumber pelajaran yang rumit dan menghasilkan kurikulum terbaik untuk peserta didik yang bukan penutur bahasa asli (non-native).

● Di LingoAce menawarkan layanan kelas terpadu dengan jumlah peserta didik yang dibatasi. Teknik menyesuaikan kuota peserta didik ini akan sangat efektif, memungkinkan anak-anak untuk belajar dengan kecepatan kemampuan mereka sendiri.

Jadi para orang tua, jika ingin putra putri Kalian bisa berbahasa Mandarin, daftarkan saja ke LingoAce. Di tempat kursus ini, anak akan diajarkan bahasa Mandarin dari yang paling dasar, sehingga kalian tidak perlu khawatir, apalagi minder kalau anak belum memiliki dasar apa pun tentang Bahasa Mandarin. Mulailah coba dengan daftarkan putra putri kita di program kelas free trialnya.

Selamat mencoba ya. Sampai jumpa. Happy blogging! 

Related Posts