Libur telah tiba. Libur telah tiba, hore, hore, hore!Eh, salah lagu ya? Kan sekarang sudah mulai beraktivitas normal. Sekolah sudah masuk. Lalu, ada cerita apa selama liburan kemarin?
Halo, apa kabar? Semangat baru di tahun baru ini ya! Kemarin saya tidak pergi liburan. Keponakan dari Pati juga tidak datang karena satu dan lain hal. Maka dari itu, kali ini saya akan menulis Review Petualangan Sherina saja ya untuk membuka ulasan di awal tahun ini.
Ketika Pak Darmawan, Ayah Sherina menerima pekerjaan baru di Lembang, Gadis Kecil yang cerdas, energik, dan suka menyanyi itu harus mengikuti, meninggalkan Teman-temannya yang ada di Jakarta. Masuk ke SD Baru, di sana dia bertemu Sadam. Seorang anak laki-laki yang suka mengganggu teman sekelasnya dan Sherina jadi salah satu target selanjutnya.
Saat liburan sekolah, mereka akhirnya bertemu kembali karena orang tua Sadam adalah Bos Ayah Sherina. Mereka pun melakukan tantangan untuk ke Bosscha. Sayangnya saat perjalanan, justru Sadam diculik. Akankah Sherina menolong musuhnya itu?
Sutradara: Riri RizaProduser: Mira LesmanaPenulis: Jujur PranantoPerusahaan produksi: Miles FilmsDistributor: CinekomTanggal rilis: 7 Juni 2000Durasi: 114 menitNegara: IndonesiaBahasa: IndonesiaPemain:Sherina Munaf - Sherina Melodi DarmawanDerby Romero - SadamUci Nurul - Bu Darmawan, Ibu SherinaMathias Muchus - Pak Darmawan, Ayah SherinaDidi Petet - Pak Ardiwilaga, Papi SadamRatna Riantiarno - Bu Ardiwilaga, mami SadamDewi Hughes - GuruHenidar Amroe - Sis NatasyaDjaduk Ferianto - KertarajasaButet Kertaradjasa - Pak Raden, Bos PenculikYadi Timo - PenculikSas Widjanarko - PenculikNova "Omes" Nugraha - PenculikEpy Kusnandar - UpayRay Burhanuddin - DudungArry Variantsyah - IcangAlyssa Soebandono - teman Sherina di JakartaGalabby Tahira Pahlevi - teman Sherina di Jakarta
Petualangan Sherina
Memutuskan nonton Petualangan Sherina itu niatnya untuk nostalgia. Film yang rilis tahun 2000 ini betulan legendaris untuk masa kanak-kanak saya, si Generasi 90-an. Dan saat melihatnya di zaman sekarang, setelah lebih dari 22 tahun, ternyata masih sangat menarik lho!
Sebenarnya, Petualangan Sherina menceritakan tentang apa sih?
Sinopsis Petualangan Sherina dimulai saat Sherina pindah tempat tinggal dari Jakarta ke Lembang, Bandung, Jawa Barat mengikuti orang tuanya. Habis pindahan, pergi ke sekolah baru dong. Di sana Sherina bertemu dengan Sadam. Nah si Sadam ini suka jail sama Teman-temannya. Ketika Sherina datang, dia meminta mereka untuk melawan jika memang apa yang dilakukan benar.
Lucunya, Sadam yang sok garang saat di sekolah, ternyata anak Mami. Orang tua Sadam itu pemilik perkebunan di mana Ayah Sherina akan bekerja. Kebetulan mereka say hai gitu mengingat keluarganya baru pindah.
Baru juga masuk sekolah, eh ada libur dong. Oleh Bu Guru, anak-anak diberi tugas untuk menulis cerita tentang liburan mereka nanti. Pas sekali karena Pak Ardiwilaga, Papi Sadam menawarkan mereka untuk tinggal bersama selama liburan tersebut.
Nah si Sadam ceritanya anak bontot dan manja, tapi enggak mau kalah setelah Sherina ngajakin lomba lari. Dia nantangin Sherina buat ke Observatorium Bosscha. Tentu saja gadis cilik itu menerima. Sebenarnya Mami Sadam ini khawatir dengan anak laki-laki satu-satunya itu jika harus berjalan jauh mengingat dia punya penyakit asma. Lalu diminta untuk jalan di area perkebunan saja jika memang tidak mau membawa pengasuh. Dasarnya keras kepala, tabras saja itu Bocah.
Awalnya hahahihi santai. Masuk hutan, eh Sadam menghilang. Walaupun musuhan, Sherina tetap mencari Sadam yang ternyata diculik dan dimasukkan ke dalam mobil. Diam-diam, Sherina ikut masuk karena jelas dia tak akan membiarkan Sadam sendirian meski anak laki-laki itu sudah memintanya untuk melarikan diri.
Mengetahui Sherina dan Sadam belum juga pulang, orang tua mereka jelas khawatir dan mulai melakukan pencarian. Tak kunjung ada hasil, ternyata Penculik menelepon dan meminta uang tebusan sebesar 3 Miliar Rupiah. Walaupun Pemilik Perkebunan, jelas Pak Ardiwilaga tidak semudah itu mendapatkan uang tunai. Penculik melarang untuk lapor polisi, tapi dia juga tak ingin terjadi sesuatu yang buruk dengan putra satu-satunya itu.
Di tempat Penculik, setelah menunggu waktu yang tepat, Sherina membangunkan Sadam untuk diajak kabur. Sebelum pergi, Sherina juga sempat mengambil foto dan dokumen lain untuk mengungkapkan dalang di balik penculikan tersebut. Mereka pun mencari tempat terdekat untuk bersembunyi dan minta pertolongan orang lain. Akhirnya pergi ke Observatorium Bosscha deh.
Sayangnya, jejak mereka dapat ditemukan oleh Penculik. Di saat seperti itu, penyakit Sadam juga kumat sehingga tidak memungkinkan untuk mereka kabur bersama. Akhirnya, Sherinalah yang pergi untuk mengabarkan hal tersebut ke orang tua Sadam. Akankah itu berhasil? Siapa kah dalang penculik sebenarnya?
Petualangan Sherina, Cerita Persahabatan dan Jahatnya Mafia Tanah
Dulu saat masih kecil atau remaja dan nonton film Petualangan Sherina, kita selalu berpikir bahwa ini film tentang persahabatan. Enggak mungkin cinta-cintaan lah karena masih SD juga. Cerita pertemanan yang diawali dari benci dan pertengkaran.
Namun saat sudah dewasa seperti sekarang, kita baru sadar bahwa Petualangan Sherina itu bukan hanya tentang anak-anak, tapi Jahatnya Mafia Tanah. Itulah yang jadi alasan kenapa Sadam diculik. Mereka ingin menguasai perkebunan untuk proyek besar.
Awalnya perkebunan dibuat merugi dan baru diketahui setelah Pak Darmawan, Ayah Sherina bekerja untuk Pak Ardiwilaga. Ketika tanah yang diincar masih tetap tidak dijual, akhirnya hal ekstrim dilakukan yaitu menculik anak pemiliknya. Jadi mau tidak mau harus dijual untuk tebusan. Dan kita tentu tahu bagaimana ending Petualangan Sherina ini.
Saya sangat suka bagaimana Sherina dekat dengan kedua orangtuanya dan mereka memahami apa yang anak inginkan. Kalau Sadam, kebanyakan perempuan akan mengedepankan perasaan dan Mami Sadam nunjukin itu dengan baik. Sementara Papinya lebih mengandalkan logika dulu dan saya suka.
Karena film ini berjenis komedi musikal, jadi banyak lagu yang muncul di beberapa adegan. Sebagian besar saya tahu liriknya, jadi sangat asyik dan bisa mengikuti saat mereka bernyanyi. Misalnya lagu Anak Mami, Jagoan, Lihatlah Lebih Dekat, dan Persahabatan. Itu kayanya yang paling saya suka.
Oh iya, gara-gara film Petualangan Sherina, saya pun punya mimpi untuk mengunjungi Observatorium Bosscha. Saya sudah ke Lembang, Bandung, tapi sayang waktu itu hanya melihat Bosscha dari jauh. Semoga suatu hari, saya betulan ke sana, melihat bintang-bintang yang indah dengan lebih dekat.
Secara keseluruhan, saya sangat menikmati nostalgia nonton Petualangan Sherina. Ceritanya mungkin bukan yang waw, tapi masih sangat layak untuk ditonton saat ini. Soal akting pemainnya, tidak banyak komentar karena ya mereka bermain dengan baik. Sebagian besar juga aktor dan aktris senior.
Oh iya, Film Petualangan Sherina kembali usai 22 tahun dengan season kedua. Saya lumayan antusias dengan berita ini. Dari artikel yang saya baca, mereka mengambil tema action adventure di hutan Kalimantan. Apakah akan ada musikalnya? Kemungkinan iya karena ada guru koreografernya. Yang jelas, film ini digarap oleh Miles Films dan kru yang dulu.
Sherina Munaf dan Derby Romero masih jadi pemeran utama. Meski sudah sama-sama menikah, saya pikir mereka masih sangat cocok untuk beradu akting. Lalu ada Isyana Sarasvati, Ardit Erwandha, Randy Danishta. Mungkin salah satu yang saya rindukan itu Didi Petet, pemeran Papi Sadam. Beliau sudah meninggal. Well apa pun, saya cukup menunggu film Petualangan Sherina 2 di tahun 2023 ini.
Buat kamu yang mau nostalgia Nonton & Streaming Petualangan Sherina, legalnya ada di Disney+ Hotstar, Vidio, Prime Video dan Netflix. Film ini cocok untuk semua usia ya. Jadi bisa banget nonton bareng sama anak-anak atau keponakan. Sangat direkomendasikan!
Sekian dulu Review Petualangan Sherina dari saya. Ada yang sudah nonton lagi film ini? Coba share kenangan liburan sekolah ala kalian di kolom komentar ya. Sampai jumpa. Happy blogging!
Sumber foto:
IMDB - IG @filmpetualangansherina
Pada masanya, petualangan sherina tuh epik bgt. Film musikal yg seru. Mpe ngikutin nyanyi lagu2nya jg. Yg kedua ini ntar ada butet kertarajasa lg ga ya? Dulu dia jd penjahat nya bareng djaduk kan?
BalasHapusFilm Petualangan Sherina ke-1 menjadi tontonan terhebat terutama untuk anak-anak Indonesia. Yang kayak gini patut menjadi panutan sineas generasi masa kini tentunya. Anak2 jadi punya idola anak yang terbaik dengan lagu-lagu anak yang berkualitas. Kasihan kan mereka rata2 tahunya lagu orang dewasa aja. Ntar ditonton ah part 2 nya sudah pada besar ya. Waktu begitu lekas berlalu :D
BalasHapusSampai lupa detil ceritanya, saking yang mancep di kepala tuh akting kiyutnya Sherina & Derby.
BalasHapusTapi memang yah, kalo anak suka dikekepin sama orangtuanya di rumah, kalo di luar jadi berasa sok jagoan gitu.. sebel banget!
Hahaha..
Jadi emosi kan..
Btw, kalo mau ke Bosscha memang ga bisa tiap saat, Ji...jadi kudu beneran ngepasin waktu sama jadwal bukanya supaya bisa liat bintang (jatuh & bikin permohonan, eaaa...))
Aku nonton Petualangan Sherina pas SD karena aku emang sebaya sama mereka hahaha. Yang aku ingat dulu aku jadi suka bawa bekal cokelat caca pas piknik ngikut si Sherina wkwk. Nggak sabar deh nunggu film keduanya nanti.
BalasHapusSaya dulu juga suka banget pas nonton Petualangan Sherina, ada lucunya, ada tegangnya.
BalasHapusWah bakal ada Petualangan Sherina 2, nggak sabar nih pengen nonton juga, apalagi mengambil setting di hutan Kalimantan
Ini pilem paporitkuuu bangett.
BalasHapusMana OST nya enak enaakkkk juga.
Aakk mau bgt nonton pilem keduanyaaaa
Aku nongton lagi waktu pas pandemik sama anak2, seru aja masih happy sama lagu2nya. Salah satu film Indonesia yg berkesan buat aku juga. Dan teringat si yayang ternyata jagoan namun manjaaah. Nggak sabar yg ke-2.. mau nonton
BalasHapusDi rumah kami bahkan ada Poster film Sherina mba... anak2ku juga udah diulang2 nonton film sherina ini. Denger2 bakalan ada versi remakenya ga sih film sherina ini? Sempat lewat di lini masa aku infonya
BalasHapusWaktu itu kyknya aku kelas 1 apa 2 SMA gtu pas filmnya tayang. Aku sampai koleksi kaset dan albumnya di masa itu wkwk.
BalasHapusPenasaran juga nih gmn film season 2nya.
Iya ya pas gede baru nyadar dan sedikit paham kalau film Sherina tu ttg kejahatan mafia tanah. Dulu mah mana mikir. Pokoknya suka film dan lagu2nya hahaha.
Serius ada Petualangan Sherina 2? Pemainnya masih sama lagi, waaah menarik!
BalasHapuszamanku kecil pernah nonton film ini di bioskop, hafal lagu-lagunya. Ah idola banget deh!
trus pernah sekali ketemu si Sadam. ternyata dia suka koleksi gundam.
anyway Jiah, lega banget lihat blogmu ini kembali.
Wah, ini sih film yang dulu gak bosen2 untuk ditonton, nonton bisa 5 sampai 6x katanya aku, ahaha. Tentu nonton di rumah ya, belum kenal bioskop, jadi beli cd nya aja
BalasHapusLumayan gak sabar sih, apalagi ada Isyana Sarasvati & Ardhit Erwanda, kayanya filmnya bakal kocak nih 😆
Ini nih film legenda kesukaan anak-anakku. Beberapa kali diputar di televisi setiap mau tutup tahu, tetap anak-anak suka. Wah, Petualangan Sherina 2 wajib banget ini ditonyon anak saya biar bisa bernostalgia.
BalasHapusKalau film petualangan Sherina ini menurutku wajib buat ditonton anak Indonesia. Keren banget dan musikalnya juga bagus. Tak sabar pengen nonton yang kedua
BalasHapusSamar-samar aku ingat jaman kecil pernah nonton Petualangan Sherina. Jadi film yang hype banget kala itu.
BalasHapusJadi pengen segera nonton Petualangan Sherina 2. Pasti lebih ssru dan menantang
Pas petualangan Sherina pertama aku udah kuliah loh. Dah semester 8. Tapi seneng aja lihat filmnya. Aku jarang nonton film. Tapi kayaknya mau nostalgia Petualangan Sherina 2 kalau dah tayang.
BalasHapusWah iya, kalau nonton film Petualangan Sherina 2 ini berasa nostalgia pas masa kecil
BalasHapusAsik, sudah ada di aplikasi streaming ya mbak
wah ini nostalgia zaman masih remaja nonton Petualangan Sherina. Ada Petualangan Sherina 2 ya sekarang. wah harus nonton ini
BalasHapusJadi ingat tahun film ini tayang, si bungsu masih bayi. Jadi kami nonton bertiga dengan si sulung. untuk tiketnya aja mesti antri, untungnya aku beruntung karena hari pertama dan datang awal, bisa langsung dapat tiket cuma nunggu 30 menitan. Besoknya booming, mesti antri berjam-jam untuk bisa dapat tiket dengan jadwal nonton hari berikutnya.
BalasHapusfilm favorit kami sekeluarga, sampai beli CD lagunya juga dan diputar berulang kali, hahaahaa
Salah satu film kesukaanku. Sampai hafal juga lagu-lagunya. Sekarang sudah pada gede pemainnya. Ikutan nonton yang Petualangan Sherina 2 juga, ah.
BalasHapusSuka loh dengan Petualangan Sherina ini. Salah satu film terbaik pada masanya. Pengemasan musikal dan audio visualnya bagus, kisahnya pun mengalir dan mudah dicerna oleh anak-anak. Meskipun ada adegan orang jahat, tapi enggak brutal cara menampilkannya.
BalasHapusFilm Petualangan Sherina booming banget ya dulu kebayang hebohnya anak SD dan semua kalangan nonton di bioskop, ternyata sudah 23 tahun berlalu dan penasaran dengan sekuelnya..
BalasHapusFilm hits pada masanya aku dulu nonton di bioskop, nah cita cita sampai sekarang belum terwujud berkunjung ke bosca. Pas mau kesana ada aja kendala yg macetlah yg tutup krn pandemi dkk
BalasHapusAku blm nonton petualangan Sherina yg kedua. Tp yg pertama udah nonton n seruuu banget sih zaman aku waktu SD dan Sherina ini itungan hampir seumur sm aku jd vibes ketika nontonnya okee banget
BalasHapusDulu nonton sherina di bioskop dong ga inget dlu umur brp ya tapi sempet suka banget bahkan ounya kasetnya sherina dong. Seru juga ya nostalgia nonton sherina jd kepikiran pengen ngajakin keumala nonton
BalasHapusya ampuuuun udah lama banget yang pertamanya yaaa mba.. dan after all these years, here comes the sequel..
BalasHapusBtw anakku liburan kemarin nonton petualangan sherina lho mba ji, ternyata tontonan masa kecil kita dulu masih related untuk anak-anak sekarang ya
BalasHapusAiiiih, kangeeen ya Ama film iniiii 😄😄😍. Agak lupa sih jalan ceritanya, tapi aku msh inget lagu2 mereka. Sukaaa, film anak yg akhirnya terbaik di masa itu. Aku ga sabar nonton yg kedua jadinya mba. ❤️
BalasHapus