Apa yang kamu lakukan jika mendapat undangan pernikahan dari sahabat? Haruskah datang meski berada di belahan bumi yang berbeda?
Halo! Bicara undangan pernikahan, saya akan datang jika kondisi memungkinkan dari segi keuangan dan lainnya. Maklum, bukan orang berduit ini, hehehe. Beda daerah saja, kadang saya mikir, apalagi beda negara. Ini juga yang dialami oleh 4 sahabat dalam film Belok Kanan Barcelona.
Semua orang terkejut saat Francis mengabarkan akan menikah di Barcelona. Francis, Retno, Farah dan Jusuf, empat sahabat yang kini tinggal di negara yang berbeda. Karena kesibukan, mereka tidak yakin untuk datang. Namun akhirnya mereka pergi ke salah satu kota terbesar di Spanyol itu dengan agenda masing-masing. Sebenarnya apa yang terjadi? Apakah mungkin ada cinta di antara mereka?
Sutradara: Guntur SoeharjantoProduser: Chand Parwez Servia, Fiaz ServiaPenulis skenario: Adhitya MulyaDidasarkan dari: Travelers Tale, Belok Kanan Barcelona! oleh Adhitya Mulya, Ninit Yunita, Alaya Setya dan Iman HidajatPerusahaan produksi: Starvision Plus, CJ EntertainmentTanggal rilis: 20 September 2018Durasi: 107 menitNegara: IndonesiaBahasa: IndonesiaPemeran:Morgan Oey sebagai Francis LimAlvaro sebagai Francis KecilMikha Tambayong sebagai Retno WulandariDeva Mahenra sebagai Jusuf Hasanuddin (Ucup)Anggika Bölsterli sebagai Farah LestariMillane Fernandez sebagai InezAtta Halilintar sebagai JordanDelano Daniel sebagai JunaAnanta Rispo sebagai HasanYusril Fahriza sebagai BoyCut Mini sebagai Ibu UcupCok Simbara sebagai Ayah RetnoEksanti sebagai Ibu RetnoKarina Suwandi sebagai Ibu FarahBayu Skak sebagai Murid Pembawa BungaElkie Kwee sebagai Ayah FrancisTike Priatnakusumah sebagai Si MbokTimo Scheunemann sebagai GuntherPierre Gruno sebagai PaulAfif Xavi sebagai Murid Tukang FotoAbbas Aminu sebagai Pastor CamaraMuhary Wahyu Nurba sebagai Ayah UcupIvan Leonardy sebagai Ayah FarahJason Daniels sebagai PilotBen Kasyafani sebagai VJ BenSouljah sebagai SouljahCarlos Camelo, Diego Leon, Claudio Martinez sebagai Petugas ImigranLucia Lakatos sebagai CsillaAhmed Youssef, Benajem Mohamed sebagai Penumpang Bus SenegalOuahi Okhalef sebagai Penjual Pakaian TangierJohan Sebastian sebagai Guru BiologiSapto Soetarjo sebagai Guru FisikaMizam Fadilah sebagai Sarwadi
Belok Kanan Barcelona Review
Kalau diingat-ingat, saya pernah melihat film Belok Kanan Barcelona ini tayang di TV. Berbeda dengan Mekah I'm Coming yang tak ingin saya tonton karena pemainnya, maka alasan kali ini adalah karena malas lihat iklannya. Enggak asyik banget kalau nonton dipotong-potong. Keburu si Bocil minta ganti Tayo sama Pororo dong.
Lalu kenapa akhirnya nonton?
Karena Deva dan Mikha menikah beberapa waktu lalu. Daripada mikir siapa yang login dan logout, saya lebih tertarik ketika beberapa menyebut bahwa pernikahan mereka itu Belok Kanan Barcelona banget. Ya, mereka sahabat dan bermain di film yang sama meski bukan sebagai pasangan.
Keberuntungan berpihak pada yang berani
Sinopsis Belok Kanan Barcelona dimulai dari kedatangan Francis ke kehidupan Retno, Farah dan Jusuf. Mereka tinggal di kompleks perumahan yang sama lalu akhirnya sekolah di SMA yang sama juga. Karena hal tersebut, mereka jadi bersahabat. Tentu bisa ditebak dong karena mereka saling suka, Friend Zone gitu. Namun di sini lebih ribet karena bersegi-segi.
Retno dan Francis saling suka tapi terhalang perbedaan agama. Farah suka Francis, tapi tahu kalau Retno juga suka. Jusuf suka Farah, tapi hanya bisa diam, jadi pengamat saat gadis itu suka Francis dan sahabat laki-lakinya naksir Retno. Singkat kata, mereka masih mempertahankan persahabatan meski saat ini telah berada di negara yang berbeda.
Retno saat ini berprofesi sebagi Chef dan tinggal di Copenhagen Denmark. Jusuf atau sapaan akrabnya Ucup bekerja sebagai Regional Business Controller di Cape Town Afrika Selatan. Farah sendiri jadi Arsitek di Hoi An Vietnam. Dan Francis, masih aktif sebagai Pianis dan kali ini sedang tur di Los Angeles Amerika Serikat. Rencananya setelah tur, Francis akan menikahi Inez di Barcelona. Makanya para sahabatnya diundang untuk datang ke sana.
Retno sendiri berniat untuk datang, tapi ternyata Inez melarang. Jadilah dia berencana untuk ke Barcelona, bertemu Francis sebelum pernikahan dan mengungkapkan isi hatinya. Farah sendiri tadinya mendapat tugas untuk Eurotrip ke Budapest Hongaria dan Vienna Austria. Karena tahu Retno akan ke sana, dia memutuskan untuk melanjutkan perjalanan dan menyatakan cinta pada Francis. Jusuf sendiri yang tadinya akan pergi ke Jerman tapi diminta cek ke Pantai Gading Afrika Barat, langsung Belok Kanan Barcelona untuk menemui Farah. Jadilah mereka berkumpul di sana. Pertanyaan, cinta siapa yang akan berakhir bahagia?
Belok Kanan Barcelona, Ketika Cinta dan Persahabatan Berkumpul di Eropa
Lu tahu enggak apa yang bikin bete? Enggak ada dari kita yang salah (Jatuh Cinta)
Memutuskan nonton Belok Kanan Barcelona Full Movie, saya enggak menaruh ekspektasi apa-apa, tidak membaca ulasannya juga. Jadi betulan hanya menikmati perjalanan mereka. Kalau dari segi cerita, sebenarnya klise sih karena kisah persahabatan dan cinta itu sudah banyak sekali dibahas di drama mau pun film. Contohnya A Love So Beautiful, Le Coup de Foudre, Love The Way You Are, Stip & Pensil, You Are The Apple of My Eye, You Drive Me Crazy, dan Youth.
Yang membuat saya tertarik Nonton Film Belok Kanan Barcelona itu karena ada bagian traveling tipis-tipisnya. Bukan berarti saya tidak suka setting Indonesia, tapi untuk yang belum pernah ke luar negeri seperti saya, rasanya cukup menyenangkan bisa melihat pemandangan negara lain. Kaya cerita The Package dan My Husband in Law.
Dari karakter dan cerita, Francis ini tipe laki-laki yang hidupnya lancar, banyak keberuntungan dan disukai semua orang. Farah dan Retno saja suka, hanya melihat laki-laki itu. Retno juga tergolong populer di antara laki-laki, pintar masak lagi. Perbedaan agama antara Retno dan Francis jadi penyebab kenapa mereka tidak bisa bersama. Miriplah ya sama kisah di Hari Ini Kenapa, Naira. Meski temboknya tinggi, tapi cerita mereka masih biasa buat saya.
Saya lebih suka karakter Farah dan Jusuf. Farah yang blak-blakan tapi menahan diri saat tahu sahabatnya menyukai laki-laki yang sama dengannya. Sementara Jusuf, dia lebih kalem, menjaga perempuan yang dia sukai. Perjuangannya pun enggak main-main. Mendarat darurat di Abidjan sampai mau ikut evakuasi ke Accra Ghana, tapi akhirnya menumpang pesawat Senegal karena pesawat ke Spanyol sudah pergi. Sampai di Dakar Senegal, lanjut ke Tangier Maroko dan mobilnya mogok. Pergi ke Pelabuhan Tarifa Spanyol, eh malah ditangkap petugas imigrasi karena dianggap mirip teroris. Ngenes banget si Ucup ini, tapi saya suka. Andai kisah Farah dan Ucup dibuat film tersendiri, pasti saya akan nonton. Bagian saat mereka SMA juga lucu, mana sebangku lagi.
Oh iya, untuk negara-negara yang jadi lokasi, sayang tidak ada keterangan daerah mana yang dikunjungi. Jadi saya tidak tahu itu tempat apa. Yang jelas, bagus, hehehe. Kalau yang di Barcelona, mengutip dari artikel TrueID, ada beberapa nih yang bisa kita jadikan tujuan traveling. Seperti Stadion Camp Nou, La Sagrada Familia, Masjid Islamic Centre Barcelona, Pantai Barceloneta, Gothic Quarter, Bus City tour, Stasiun kereta Barcelona-Sants, dan La Ramblas.
Setelah nonton film ini, saya memang jadi ingin membaca Novel Belok Kanan Barcelona. Mau tahu lebih detail kisah mereka seperti apa. Saya sudah baca sedikit ulasan di Goodreads dan beberapa menyebut bahwa karakter Ucup dan Farah itu favorit. Agak dimengerti kenapa ada yang kurang karena ini novel keroyokan, dibuat oleh 4 orang.
Untuk Pemain Belok Kanan Barcelona, tidak banyak komentar karena menurut saya, mereka sudah memainkan peran dengan baik. Humor-humornya juga saya suka. Kalau lihat Ucup, saya agak teringat Bastian Tetangga Masa Gitu. Untuk endingnya, tak perlu ditanya ya karena sudah bisa ditebak.
Sedikit kekurangan dari film ini yang paling terlihat itu soal patung yang dibawa Jusuf. Waktu di Maroko itu sudah terpisah. Eh pas di Spanyol, utuh lagi meski akhirnya patah karena Petugas Imigrasi. Lucu saja karena bongkar pasangnya kelihatan padahal keramik. Mungkin editornya kelewatan soal ini. Meski begitu, secara keseluruhan saya tetap merekomendasikan film ini. Ostnya juga enak lho. Untuk Nonton Online Belok Kanan Barcelona, legalnya ada di Vidio, WeTV, Prime Video, Netflix, Disney+ Hotstar, dan CATCHPLAY+.
Cinta akan menemukanmu dengan cara yang tidak biasa. Buka mata, buka hati. Biarkan cinta datang
Sekian dulu ulasan Film Belok Kanan Barcelona dari saya. Ada yang sudah nonton? Atau punya kisah serupa? Coba share di kolom komentar ya. Sampai jumpa. Happy blogging!
Sumber informasi dan gambar:
Instagram @adhityamulya
https://id.wikipedia.org/wiki/Belok_Kanan_Barcelona
https://trueid.id/movie-articles/ZQZaWv2ovVrl/cantiknya-barcelona-ini-8-spot-indah-di-belok-kanan-barcelona
ini meski film udah lama saya belum nonton nih mba.. dari judulnya sebetulnya terlihat menarik yaa karena ada sisi travel ya dan tentu persoalan cinta
BalasHapusSering lihat posternya kalau buka Prime. Belum kepikiran buat nonton. Tapi, setelah baca review ini kayaknya menarik juga, ya. Paling gak bisa lihat suasana di negara lain.
BalasHapuspengen nonton, bukan karena romance tapi mau lihat suasana di luar negeri kayak gimana.
BalasHapusseru banget yaaah mereka tinggal di 4 negara berbeda, ternyata masih menyimpan rasa sejak SMA.
aku ama suamiku nih kalo dapat undangan dari teman dekat, biar kata jauh diusahain sih. Pernah dapat undangan yang nikahnya di tegal (aku tinggal di jakarta), bandung, solo, yogya, yang terjauh tuh nikah di kuala lumpur sih ama singapura sih. Ya.. diusahain deh buat datang insya Allah sekalian liburan
BalasHapusKalau kerabat dekat atau sahabat, jauh juga aku usahain mba, itung2 sekalian liburan hehee
BalasHapusDaku belum nonton filmnya.
BalasHapusDan gak nyangka malah di sini Deva bukan jadi pasangannya Mikha ya, malah pasangan di dunia nyata akhirnya hehe
Belum nonton Film Belok Kanan Barcelona.
BalasHapusTapi melihat cerita yang ringan, aku jadi tertarik. Memang yang seru dari kisah cinta tuh saat cintanya tidak diketahui dan hanya mampu mendoakan dari jauh. Huhu..meskipun periih pediih, tapi suka banget sama plot yang begini..
dari judulnya aja udah menarik dan intriguing yaaa mba. Aku belum sempat nonton nih, sepertinya oke jalan ceritanya ya
BalasHapuswahh ada Mikha dan Deva, tapi mereka gak jadi couple di film ini yaa. Jadi penasaran pengen nonton filmnya, soalnya udah lama banget gak nonton film indonesia
BalasHapuswah ada pasutri tapi bukan couple ya keliatannya :D jadi pengen nonton, keliatannya seru karena jalan cerita dan pemerannya keren2
BalasHapusSepertinya film yang ringan ya. Cocok buat hiburan terutama kalau lagi nggak mau mikir yang berat-berat. Saya bayangin nonton film ini sambil gegoleran santai dan minum es teh di rumah he he. Apalagi kalau ada scene yang syutingnya di luar negeri.
BalasHapusTertarik juga dengan film Indonesia yang ambil latar luar negeri, baca ulasan film ini jadi pengen nonton juga apalagi pemerannya ada pasangan suami istri baru ya even gak jadi couple di sini
BalasHapus